Mengapa Cuplikan Film Disebut “Trailer” dan Apa Bedanya Dengan “Teaser”? (Why Do We Call Fim Previews as Trailers and What About “Teaser”?)

Oleh Rangga Adhyatama

Kurator di Youtube (2019-sekarang)

Setiap kita datang ke bioskop, biasanya sebelum film dimulai akan muncul beberapa Cuplikan atau iklan film-film baru yang akan segera tayang. Cuplikan-cuplikan ini seringkali kita sebut sebagai Trailers. Di era media sosial, pihak studio film dan distributor tidak lagi hanya menayangkan cuplikan-cuplikan ini di bioskop, tetapi juga di berbagai platform media sosial dan video-sharing seperti YouTube, Instagram, dan Facebook. Lantas, beberapa orang bertanya-tanya, “Mengapa iklan film yang sering kita lihat itu disebut sebagai Trailer?” Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu kembali ke masa lalu ketika industri perfilman masih “muda”. Hal ini dikarenakan penggunaan istilah Trailer berkaitan erat dengan teknologi dan proses presentasi sebuah film di masa lalu.

Berbeda dengan sekarang, dahulu cuplikan iklan film tidak ditayangkan sebelum film dimulai tetapi sesudah film selesai. Dengan kata lain, cuplikan iklan film ditayangkan pada bagian akhir film—iklan itu akan "trailing a movie" alias "mengekor sebuah film"—jadilah istilah Trailer digunakan ibarat kompartemen/trailer yang ditarik di belakang sebuah truk atau sebuah ekor (di zaman dulu ditarik oleh kuda seperti sebuah Karavan). Apabila kita mau pindahan namun tidak memiliki truk pick-up, misalnya, kita bisa menyewa sebuah kompartemen yang dikaitkan ke bagian belakang mobil kita. Kompartemen ini disebut Trailer. Praktik menayangkan iklan di bagian akhir film ini sudah dimulai sejak 1912 tetapi tidak berlangsung lama. Karena penonton biasanya langsung meninggalkan gedung bioskop setelah film usai, maka iklan dipindah di bagian awal film. Namun, penggunaan istilah Trailer masih tetap dipakai bahkan sampai sekarang. Apabila kita amati, sebenarnya skema trailer zaman sekarang yang muncul di awal film umum juga disebut sebagai "Previews"—Pre=sebelum, View=tonton. Apabila kedua istilah ini dibandingkan, sebenarnya istilah Previews lebih merepresentasikan skema dan pengalaman menonton cuplikan iklan ketimbang Trailer.

Lebih lanjut lagi, beberapa Trailer sering juga disebut sebagai Sneak Peek yang berarti "mengintip". Dalam beberapa paket DVD, Sneak Peek berarti Trailer yang lebih mendalam karena "mengintip" juga berarti melihat sekilas proses pembuatannya bahkan menampilkan wawancara sutradara dan aktor. Namun sekarang, istilah Sneak Peek seringkali dianggap sama saja dengan Trailer. Dalam DVD Ice Age Extreme Cool Edition yang dirilis tahun 2004, terdapat Sneak Peek film Robots yang baru akan tayang tahun 2005. Tak tanggung-tanggung, Sneak Peek itu berdurasi 6 menit 48 detik dan tidak hanya menampilkan cuplikan filmnya tetapi juga proses pembuatan filmnya. Di era media sosial, pihak studio maupun yang terlibat dalam proses pembuatan film bisa melakukan update mengenai film baru mereka yang belum tayang agar penonton terus ingat (membangun antusiasme) bahwa tidak lama lagi akan rilis film baru yang mereka buat. Maka, Sneak Peek adalah cara terbaik membangun antusiasme sebelum era media sosial karena pihak studio dan pembuat filmnya bisa “berinteraksi” dengan penonton melalui Sneak Peek.

Seiring berjalannya wakru, istilah Sneak Peek yang dulunya digunakan untuk membangun antusiasme penonton juga semakin luas maknanya dan dapat digunakan untuk menyebut cuplikan iklan film sehingga artinya sama saja dengan Trailer. Hal ini bisa ditemukan dalam paket DVD yang lebih baru seperti dalam DVD Snow White and the Seven Dwarfs edisi mutakhir/restorasi Diamond Edition yang dirilis tahun 2009. Dalam DVD tersebut, terdapat Sneak Peek yang membahas mengenai film baru The Princess and the Frog dengan struktur penyampaian yang sama dengan Sneak Peek Robots. Namun, DVD ini juga menampilkan berbagai cuplikan iklan film dan cuplikan-cuplikan tersebut juga disebut sebagai Sneak Peek. Nah, dari pembahasan ini kita dapat menyimpulkan bahwa istilah Trailer merupakan istilah deskriptif mengenai cara penyajian iklan yang berada di akhir film. Seiring perkembangan industri perfilman, istilah Trailer sudah tidak lagi mendeskripsikan format presentasi iklan yang dipindah di awal film dan istilah yang lebih tepat adalah Previews. Namun, istilah Trailer sudah terlanjur populer dan diketahui serta digunakan oleh masyarakat luas. Maka, tidak heran jika istilah ini masih dipakai sampai sekarang—bahkan lebih populer daripada istilah Previews dan Sneak Peek.

Sneak Peek film Robots

Lalu, bagaimana dengan istilah “Teaser”? Apa bedanya Teaser dengan Trailer? Untuk memudahkan penjelasannya, saya menggunakan tabel penjelasan dari http://www.differencebetween.info/. Pada dasarnya, Teaser juga merupakan iklan untuk sebuah film baru. Namun, Teaser memiliki durasi yang jauh lebih singkat daripada Trailer. Hal ini bisa ditelusuri dari asal kata istilah Teaser sendiri yang diambil dari kata “Tease” yang artinya “Menggoda”. Dengan kata lain, Teaser adalah cuplikan iklan film yang dibuat sesingkat mungkin agar penonton semakin penasaran dengan filmnya dan tidak sabar menunggu filmnya dirilis.

	Teaser	Trailer
Duration [Durasi]	Less than a minute [Kurang dari satu menit]	Approximately 1-3 minutes [Antara satu sampai tiga menit]
Plotline [Alur cerita]	Shows no details regarding plotline [Detil alur cerita tidak ditampilkan]	Gives the audience a brief idea about the plotline [Memberikan sedikit penjelasan mengenai alur ceritanya]
Details [Detil]	Shows no details about the film, just tries to excite the audience about the film [Tidak ada detil yang ditampilkan, hanya potongan-potongan untuk membuat penonton penasaran]	Basic plotline is given including details such as the director, cinematographer, assistant director, studio in which the film was shot, etc. [Detil alur cerita disampaikan, begitu juga penjelasan umum seperti siapa sutradara dan studio yang merilisnya]
Created [Kapan ditayangkan?]	Before the post production of the movie. It can also be made during the filming of the film [Sebelum filmnya selesai dibuat, mendekati tahap akhir atau bahkan selama tahap pengambilan gambar]	After the filming and editing of the movie is done [Ditampilkan setelah film selesai dibuat dan siap ditayangkan menunggu jadwalnya]
Purpose [Tujuan]	To tell the people that this movie is coming out [Sebatas menyampaikan bahwa film ini sedang diproses dan akan dirilis]	To tell the people details about the movie such as cast, plotline, music, etc. [untuk menyampaikan bahwa film telah selesai dibuat sehingga detilnya sudah bisa disampaikan dan akan segera dirilis sesuai jadwalnya]

Nah, itu tadi penjelasan mengapa cuplikan iklan film disebut Trailer serta apa yang membedakannya dari istilah-istilah lain di bidang periklanan atau marketing film. Semoga bermanfaat.

Sneak Peek film Robots

***

Pertanyaan diajukan di Quora

Rangga Adhyatama ^Nabil
Bakri